Rahasia Keberhasilan

Setelah saya amati dan pelajari berbagai buku
selama sebelas tahun ini, ternyata orang sukses
atau gagal terletak pada bagaimana ia
menjalankan Lima Kunci Leadership di bawah ini.
Manusia tidak boleh lepas dari keseimbangan
kelima unsur ini. Dan harus memiliki ini. Tanpa ini
manusia ibarat mobil bagus tanpa roda, atau
tanpa kemudi, atau tanpa bahan bakar.
Umumnya ada lima tipe leadersip. Anda termasuk
tipe yang mana ?
Mana yang paling menonjol dari kelima unsur
dibawah ini ?
1. Orang yang memiliki visi.
2. Orang yang memilki karakter kuat.
3. Orang yang mampu mengendalikan diri.
4. Orang yang suka dan mampu berbagi dan
berkolaborasi.
5. Orang yang mampu bekerja secara total.
Apabila Anda hanya menonjol di nomor satu saja,
tapi yang lainnya lemah, maka Anda termasuk tipe
" dreamer " ( pemimpi )
Apabila Anda hanya menonjol di nomor dua saja,
tapi yang lainnya lemah, maka Anda termasuk tipe
" safe player " ( cari aman ) tapi tidak ke mana-
mana.
Apabila Anda hanya menonjol di nomor tiga saja,
maka Anda termasuk tipe
" Petapa ". Orang yang gemar betapa saja.
Apabila Anda menonjol di nomor empat saja,
artinya anda tipe " Gaul ", sukanya kumpul-
kumpul sambil bagi-bagi ini itu tapi tanpa tujuan.
Apabila Anda menonjol di nomor lima saja,
artinya Anda tipe " Sok Sibuk " , sibuk tapi tidak
jelas mau ke mana .
Nah, sekarang lihat lagi satu per satu. dari ke lima
unsur leadership di atas, di mana titik kelemahan
Anda ?
Lemah di visi akan membuat Anda tidak punya
arah ?
Lemah di karakter akan membuat Anda tidak bisa
dipercaya ?
Lemah di kendali diri akan membuat Anda
terseret ke sana-sini ?
Lemah di kolaborasi akan membuat Anda jadi
egois dan kikir ?
Lemah dari sisi pelaksanaan akan membuat Anda
jadi pemalas ?
Kalau ingin sukses maka kita harus seimbang
kelima-limanya, tidak boleh salah satu kuat, atau
salah satu lemah. Bola tidak boleh benjol, harus
satu lingkar bulatan penuh. Tidak bisa normal
sebuah mobil bagus tanpa kemudi, atau tanpa
tanpa gas, atau tanpa rem.
Contohnya, ada salah seorang manager orangnya
baiiiik sekali, semua suka dengan dia karena dia
selalu berbagi dan suka berkolaborasi, bahkan
terlalu baik ( kuat di no 4 ), akan tetapi dia lemah
dari sisi visi ( no 1 ) akhirnya dia gagal di sana.
Kesimpulannya semua harus kuat seimbang,
peralatan mobil harus lengkap, bola harus bulat
sempurna.
Lantas bagaimana caranya ?
jawabannya sederhana : "Jalankan Hikmah Lima
Nilai Leadership dibawah ini:
Jadikan Syahadat sebagai fondasi misi dan visi
kita, sholat adalah karakter kita, puasa adalah
pengendalian kita, zakat mengajarkan sifat
berbagi kita, haji menuntun aksi hidup kita.
Belum lagi ditambah dgn kekuatan enam disiplin
mental melalui Enam Rukun Iman yang terpatri di
dalam jiwanya.
Belum lagi ditambah nilai Ihsannya sebagai
kualitasnya.
Tak terbayang kekuatan dan keindahan manusia
yang menjalankannya...
Itulah ciri para "sahabat" yang pernah menaklukan
Persia dan Romawi,
pemuda-pemuda yang pernah mengguncangkan
dunia 1400 tahun yang lalu, kemudian
membangun sebuah peradaban agung selama
700 tahun !
" Katakanlah, tiada sama barang yang buruk dan
barang yang baik, meskipun yang buruk
menakjubkan bagimu karena banyaknya. Maka
bertaqwalah kepada Allah, hai orang-orang
berakal, supaya kamu memperoleh kejayaan.
( Al Maidah 5, ayat 100 )
" Sungguh, Allah tidak akan merubah nasib suatu
kaum, jika mereka tidak merubah jiwa mereka
sendiri " .
( Ar Ra'd 13, ayat 11 )
SELAMAT MEMPERINGATI HARI KEBANGKITAN
NASIONAL !
SEMOGA BANGSA DAN UMMAT BANGKIT
KEMBALI .
Jakarta, 20 Mei 20 12.
Ary Ginanjar Agustian